Sakter BKIPM bahkan meraih angka 4,8 dari total nilai maksimal 5 - KKP

Sobat AgriVisi, enam satuan (satker) kerja lingkup Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan (BKIPM) mendapat apreasiasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Keenam satuan kerja tersebut dipandang telah melaksanakan pelayanan prima kepada masyarakat dalam penyelenggaraan fungsi quality assurance (QA).

“Luar biasa, 6 satker di antaranya merupakan unit layanan BKIPM yaitu Puskari, Pusat Pengendalian Mutu, BUSKIPM, BKIPM Manado, SKIPM Pekan Baru dan SKIPM Pangkal Pinang,” kata Sekretaris Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), Hari Maryadi yang mewakili Kepala BKIPM (3/12/2022).

Hari mengatakan, BUSKIPM dievaluasi terkait tiga jenis pelayanan, yaitu pelayanan pengujian, uji profisiensi, dan penyediaan bahan acuan. Hasilnya, Sakter BKIPM bahkan meraih angka 4,8 dari total nilai maksimal 5.

“Alhamdulillah BUSKIPM memperoleh nilai tertinggi 4,8 dari nilai maksimal 5,0,” ujar Hari.

Dalam kesempatan ini Hari memotivasi jajaran BKIPM agar terus memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Menurut Hari, layanan prima BKIPM sebagai penyelenggara fungsi QA sangat berdampak bagi masyarakat.

Penerapan QA yang konsisten, ia mengatakan, membuat masyarakat bisa menikmati hasil perikanan yang bermutu dan berkualitas. Sementara bagi pelaku usaha, implementasi QA membuat produk mereka bisa diterima di pasar ekspor sekaligus membuktikan bahwa produk yang dihasilkan benar-benar bermutu dan berkualitas.

“Tentu ini sebuah prestasi yang patut kita syukuri dan jadikan motivasi untuk terus melayani terutama dari sisi quality assurance,” tutupnya.

Sobat AgriVisi, pada kesempatan ini juga BUSKIPM dan 12 unit layanan KKP lainnya menerima penghargaan sebagai Penyelenggara Pelayanan Publik Kategori Pelayanan Prima dari Tim Penilai Internal yang  berasal dari Inspektorat Jenderal KKP. Evaluasi kinerja pelayanan publik dilakukan terhadap 43 satker pelayanan KKP.

Evaluasi ini merupakan upaya memacu peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat di sektor kelautan dan perikanan.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono meminta jajarannya melahirkan inovasi-inovasi yang bertujuan mensejahterakan masyarakat kelautan dan perikanan, menjaga keberlanjutan ekosistem, serta menambah pemasukan bagi negara.

Nilai-nilai dasar yang harus dijunjung tinggi oleh setiap Aparatur Sipil Negara di lingkungan KKP yakni cerdas, akuntabel, integritas, loyalitas, inovatif, kerjasama, disiplin, profesional, dan pelayanan prima yaitu memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya kepada pihak terkait yang membutuhkan pelayanan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here