Dedi Nursyamsi, SDM pertanian tonggak utama penggerak pembangunan sektor pertanian.

Sobat AgriVisi tahu tidak, keberhasilan sektor pertanian tak lepas dari peran aktif SDM pertanian sebagai tonggak utama penggerak pembangunan sektor pertanian. Mulai dari petani, petani milenial, penyuluh pertanian, P4S, serta stakeholder lainnya.

 

Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan sumber daya manusia (SDM) pertanian (BPPSDMP) terus-menerus meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM pertanian melalui tiga pilar utama andalannya, yaitu penyuluhan, pendidikan dan pelatihan.

 

Kepala Badan BPPSDMP, Dedi Nursyamsi mengatakan, hal pertama dalam pertanian adalah SDM. Pasalnya, SDM berkontribusi luar biasa sebagai peningkatan produktivitas, profesional, mandiri, berdaya saing, dan berjiwa entrepreneurship. Lalu, penyuluh pertanian adalah garda terdepan pembangunan pertanian di lapangan dan paling dekat dengan petani. Maka, penyuluh harus meningkatkan diri, profesionalitas, mandiri, dan berjiwa entrepreneurship untuk menghasilkan petani berwirausaha.

 

“Harus harmonisasi dengan eksternal agar selaras dengan Eselon I Kementan, stakeholder lainnya yaitu penyuluh pertanian, petani milenial, poktan, gapoktan, P4S, KWT, lainnya di seluruh Indonesia dari desa hingga pusat sehingga menghasilkan simfoni yang sangat indah,” kata Dedi saat konferensi pers di ruang Diorama BPPSDMP, Jakarta (14/12).

 

BPPSDMP juga memberikan apresiasi kepada petani milenial, penyuluh pertanian, P4S yang berperan aktif dalam pembangunan pertanian dan juga sebagai pengungkit untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian. “Apresiasi diberikan kepada insan SDM  pertanian karena yang paling besar kontribusinya,” lanjutnya

 

Dedi mengatakan, sepanjang tahun 2022 BPPSDMP telah meraih lebih dari 20 penghargaan, salah satunya dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk Serial Pelatihan Petani dan Penyuluh Peserta Terbanyak.

 

Kegiatan Harmonisasi dan Apresiasi SDM Pertanian Tahun 2022 merupakan agenda rutin BPPSDMP. Acara ini tidak hanya bertujuan memberikan penghargaan saja. Namun, untuk menyebarluaskan hasil-hasil kinerja yang telah dicapai oleh BPPSDMP serta harmonisasi dan silaturahmi SDM pertanian agar tetap terjalin sinergi yang baik dan keseimbangan dalam melaksanakan berbagai aktivitas.

 

“Harmonisasi artinya penyesuaian dan penyelarasan. dan yang harus diharmonisasi terlebih dahulu adalah internal yang ada di BPPSDMP, baik personal, struktural, program dan kegiatan. Karena ini menjadi kunci keberhasilan BPPSDMP,” jelasnya.

 

Nah Sobat AgriVisi, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan peran aktif SDM pertanian, Menteri Pertanian memberikan penghargaan kepada para champion yang terdiri dari Penyuluh Petanian, Petani Milenial, P4S, serta SDM Pertanian Berprestasi pada acara Harmonisasi dan Apresiasi SDM Pertanian Tahun 2022 pada 15 Desember 2022 di Kampus Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor, Jawa Barat.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here